Sayup-sayup saya mendengar nama saya disebut dan saya diminta menggerakkan kedua kaki saya. Mata saya masih tertutup rapat ngantuk sekali rasanya lalu saya mencoba melakukan apa yang saya dengar. Saya tidak merasakan kalau saya bisa menggerakan kedua kaki saya. Perawat bertanya lagi dan saya menjawab dan menggeleng kalau saya tidak merasakan kedua kaki saya. Perawatnya bilang akan ditunggu 15 menitan lagi.
15 menit kemudian perawat menyuruh hal yang sama supaya saya menggerakkan kedua kaki, saya berusaha sekuatnya, akhirnya kaki kiri berhasil saya gerakan (hanya sedikit bisa bergerak!), kaki kanan sama sekali tidak bisa saya gerakan.
Setelah ditunggu 10 menitan lagi, saya dibawa ke ruang ibu dan anak. Di ruangan ini ada juga ruang menyusui dan kantornya para perawat bayi. Setelah sampai diruang ibu dan bayi, perlahan saya buka kedua mata saya karena saya dengar suara bapaknya Benjamin sedang ngobrol dengan perawat. Saya tidak bisa melihat dengan jelas karena kacamata saya entah kemana mungkin disimpan saat saya tidak sadar di meja operasi. Kututup lagi mataku karena rasanya ngantuk berat seperti orang tidak tidur berhari-hari ngantuknya tidak tertahankan.
Tahu tidak katanya saya tidak sadar selama 2 jam!. karena selama itu tidak sadarkan diri makanya tidak ada proses inisiasi dini bayiku seperti pada anak pertama dulu. Perawat juga sudah memberikan susu ke bayiku karena menangis melulu (lapar).
Mungkin karena mendapat 2 jenis pembiusan makanya selama itu saya tidak sadarkan diri. Saya dibawa kemar inap, badan rasanya lemas sekali dan pegal-pegal plus ngantuk beratnya tidak juga hilang. Setelah dirumah saya lihat-lihat foto-foto dari hp suami, saat Lisa Marie di taruh di dadaku tuh saya sama sekali tidak ingat, saya kira bayi itu adalah foto-foto lama Benjamin, saya bolak balik pandangi dan tanya mama juga katanya semuanya Lisa Marie, beneran saya tidak ingat padahal foto-fotonya sudah di kamar inap saat saya sudah sadar.

Bisa ya bayi nemplok begini tidak jatuh hehe. Lengan kanan kiriku ada seperti bekas goresan tuh warnanya biru seperti di gebukin
Keesokan harinya saya lihat lengan kiri dan kanan lebam kata suamiku seperti bekas digebukin haha. Mungkin terjadi saat perawat mau memindahkan saya dari ranjang operasi ke ranjang untuk ke kamar inap.
Benjamin yang menginap sehari sebelum saya lahiran, datang ke rs bersama oma dan opanya. Puji Tuhan Ben tidak rewel jadi anak baik selama 3 malam menginap. Pas datang ke rs ya selesai menginapnya, malamnya pulang ke rumah sama bapaknya dan dia senang sekali ketemu bapaknya dan saya tapi juga sedih saat oma opanya pulang.

Benjamin menginap 4 hari 3 malam di rumah omanya, dan hari ketiga saya di rs Benjamin dan mak mertua datang deh
Rangkuman Proses Melahirkan (Sesar):
• Alat cek jantung bayi (ctg) memberikan juga informasi mengenai kontraksi.
• Bidan membantu kita sejak datang ke ruang kebidanan dan juga menemani sampai ruang operasi.
• Sebelum operasi sesar tidak boleh makan sekitar 5-7 jam. Minum air putih boleh, namun 1-2 jam sebelum operasi tidak dibolehkan minum lagi, padahal haus sekali dan saya dikasih sebotol kecil sirup vitamin sebagai penghilang dahaga.
• Saya kira dari bukaan 2 ke bukaan 10 akan lama sekali lebih dari 1 hari, makanya waktu dokter bilang operasi saja saya iyakan bilang oke deh di sesar aja, ternyata 5-6 jam menunggu operasi sakit kontraksinya sudah tiap 5 menit, tahu begitu mending saya normal deh.
• Sakit kontraksi 10x lebih sakit dibanding sakit menstruasi, kalau tahu cara mengatur pernafasan langsung hilang sakitnya.
• Kalau tidak ada kondisi darurat, tidak ada halangan apun lebih baik lahiran normal. Kalau misal dokternya menyerahkan pilihan pada kita ya lebih baik pilih lahiran normal. Kalau sudah mantap mau operasi sebaiknya pas due date langsung operasi jangan ditunggu lebih lama karena sakit kontraksi tidak nyaman mau dibawa operasi.
• Lamanya proses operasi sesar sekitar 15 menitan, yang lama menunggu persiapannya 5-6 jam.
• Sesar kedua kalinya mungkin kalau mau sampai punya anak tiga di sesar, dilakukan dari tempat/lokasi pertama dibedahnya. Kalau jaman dulu kan tiga kali sesar maka dibedah bawah, kiri dan kanan. Ceritanya jaman makin canggih jadi kalau mau tiga kali sesar ya dari tempat yang sama.
• Benang operasinya seperti benang layangan (licin). 2 kali dioperasi saya tarik sendiri tuh benangnya haha dasar pasien bandel ya. Kalau yang anak pertama benangnya saya tarik/lepas setelah 3 bulan, pas anak kedua nih setelah sebulan operasi benangnya sudah lepas tidak sengaja tertarik.
• Kalau bius lokal suami akan masuk juga ke ruang operasi, kalau bius total tidak ikutan masuk.
• Baju operasi tuh baju daster yang belakangnya terbuka hanya dikasih tali pengingkat dibagian atas.
• Mau operasi lepas pakaian, sepatu dan perhiasan, kacamat boleh pakai ko.
• Rambut pubis (kemaluan) di cukur supaya bagian perut bawah yang akan disayat bersih. Dicukur sama bidan cepat banget pakai pisau cukur mesin.
• Dapat 2 impus, yang satu jarumnya ada selang mini sepanjang kira-kira 5 cm, sakit sekali karena dimasukan dalam ke bawah kulit. Tidak nyaman saat tertekan saat mengurus bayi. Hari ketiga saya minta lepas jarum impusnya eh hanya satu yang dilepas, besoknya saya lepas jarum satunya lagi tanpa izin dokter perawat (pasien bandel haha) kaget pas cabut jarumnya kulit saya bolong.
• Selain tangan disiksa impus, perut juga kena siksa juga, ada kantong kateter urin dan kateter botol penampung darah. Saya tidak berani lihat perut bagian kateter penampung darah ini karena saya mikirnya pasti perutku bolong deh sama jarumnya karena rasanya kulit seperti di silet. Hari ketiga baru dilepas dokter inipun setelah saya minta. Kateter urin dilepas sehari sebelumnya karena sehari setelah operasi sudah bisa ke toilet sendiri.
• Perut penuh angin tersiksa sekali karena tidak bisa kentut dan tidak pup selama 3 hari. Tidur tidak nyaman perut bunyi-bunyi terus dan nusuk-nusuk. Walau dikasih sirup herbal untuk mengurangi angin diperut tidak banyak membantu. Saya minta bapaknya Benjamin bawain minyak kayuputih, hari ketiga baru bisa plong kentut terus-terusan tidak peduli lagi sama teman sekamarku haha, enak bangett legaaa dan akhirnya bisa buang air besar.
• Setelah lahiran malamnya bayiku dibawa ke ruangan perawat, Puji Tuhan perawatnya baik banget katanya supaya saya bisa tidur, kalau pas lahiran anak pertama saya tidak tidur 2 malam Karena anakku nangis melulu. Di rs ini bayi dan ibu room-in sekamar 24 jam.
• Asi langsung keluar dan Lisa juga pintar nenennya, kalau lagi lahirannya Benjamin asiku tidak langsung keluar.
• Di rs sudah ada pakaian bayi, handuk, diaper, dll kebutuhan bayi komplit sudah ada di kamar inap. Bisa dipakai selama kita disana, jangan dibawa pulang ya diaper dan pakaian bayinya haha.
• Selain kebutuhan bayi sudah disediakan, buat ibu nya ada juga yang disediakan rs. Ada lemari di kamar mandinya isinya pembalut ukuran panjang dan tebal sekali, celana dalam sekali pakai, lapisan penahan bra supaya asi tidak membasahi bra dll.
• Makanan di rs enak sekali 😎 hehe. Sarapan ala buffet ambil sepuasnya di ruang makan. Makan siang dan malam bisa pilih ada 2-3 menu. Sehari sebalumnya ada petugas yang datang menanyakan maunya menu makanan apa.
• Setiap hari ada terapis yang datang untuk mengajarkan senam (sambil berbaring), kalau di Indonesia istilahnya senam nifas kali ya. Setelah operasi badan rasanya encok kan nah supaya stamina ibu nya kembali lagi ada senamnya dalam bahasa Jerman istilahnya Rückbildungsgymnastik. Setelah pulang dari rs kalau mau ikut kelas Rückbildungsgymnastik ditanggung asuransi ko.
• Semua biaya operasi dan 5 hari di rs ditanggung 100% asuransi.
• Kalau mau nyaman menyusui pergi ke ruang ibu dan bayi karena ada ruang khusus menyusui, sangking seringnya Lisa dan saya ke sana para perawat sudah hapal nama kita deh haha secara 4 malam kita nginep di rs 😀 . Pokoknya dibuat senyaman mungkin supaya proses menyusui menyenangkan.
Ada kursi khusus, bantal menyusui, jongkongkan buat naruh satu kaki saat proses menyusui. Kalau haus sudah ada air putih tersedia disamping bangku kita. Saat bayi kita tidur kita bisa gunakan pompa asi yang ada diruangan ini, bilang saja mau pompa asi, nanti dikasih botol dan selangnya, setiap mompa selalu dikasih botol yang baru (bersegel), lalu kasih hasil pompanya ke perawat nanti disimpan dikulkas, dipanaskan saat bayinya bangun. Di ruangan ini ada juga meja ganti baju bayi, kebutuhan bayinya sudah disediakan disitu, ibunya yang ngurus bayinya sendiri, kecuali kalau baru pertama kali akan diajarin perawat. Jangan lupa nyalakan lampu pemanas yang ada dibagian atas nih supaya bayi kita tempat hangat.
• Seminggu setelah operasi badan rasanya sudah enak/nyaman beraktifitas. Kalau waktu sesar anak pertama butuh 3 minggu untuk benar-benar pulih. Harus banyak bergerak supaya cepat pulih. Belum seminggu dirumah saya sudah jalan kaki ke pusat kota, lama deh jalannya karena tidak bisa jalan cepat (sakit/pegal), kalau normalnya jalan kaki butuh 15 menitan ini sampai 30 menit an baru sampai pusat kota, soalnya jalan gaya siput 😆 haha.

Seminggu pertama tidur melulu, mungkin kalau ditotal hanya 2 jam buka mata nya deh
Demikianlah cerita saya mengenai Cerita Melahirkan Anak Kedua Melalui Operasi Sesar, semoga pengalamanku berguna bagi kalian yang kebetulan juga tinggal dan akan melahirkan di Jerman. Kalau kamu baru pertama kali berkunjung ke blog saya dan suka tulisan ini silakan subscribe follow blog saya, supaya tidak ketinggalan postingan cerita dari Jerman berikutnya, kolom berlangganan mengikuti blog ada dibagian kanan atas postingan.
Video Selamat Datang Lisa Marie anak keduaku
Artikel terkait:
• Rangkuman Pengalaman Kehamilan Trimester 1 – 3
• Jurnal Kehamilan (Screening Test / Amniocentesis )
• Jurnal kehamilan (Pemeriksaan di Dokter di Jerman)
• Pentingnya Pemeriksaan Pasca Melahirkan
• 5 Hal Mengenai Melahirkan di Jerman
Hi mba Fan, mamaku bilang sih harusnya klo memang disesar ya ga usah nunggu2. lah akunya kan maunya normal. Anak pertama juga pengen normal, disuruh dokternya sesar. Aku kebalikan dirimu mba, pas anak pertama sakitnya baru hilang setelah 3 minggu, nih anak kedua seminggu aja sdh pulih. Pas ngerasain sakit sih ga mau lahiran lagi ya, eh ntar sdh lewat setahun berubah pikiran haha.
Duuuhhh keinget pas lahiran dulu :p. Merinding ngilu aku bacanya mba :O… Aku sih dr awal emg mau cesar, jd samasekali ga prnh ngerasain kontraksi. Pas anak pertama sakit operasinya cepet ilang. Tp yg kedua ampuuuuun hahahahah… Mungkin krn bekas operasi dulu dibuka lg yaaa.. Makanya aku udh stop ga pgn lagi lahiran :p
Merinding ngilu bacanya mbaaaaa :O inget pas aku lahiran. Tp aku sih memang dr awal cesar. Jd ga ngerasain kontraksi samasekali… Aku mau baca dulu kelanjutan ceritamu 🙂
Hai Sherly makasih ya buat doanya. Kalau mau lihat foto2 & video Lisa bisa lihat bagian bawah blogku ada tautan ke flicker album atau bisa klik disini ya.
selamat kak Nela atas kelahiran putri keduanya, si cantik Lisa. semoga jadi anak yang sehat, cerdas dan membanggakan bagi keluarganya. ditunggu update tulisan dan foto2 terbaru dari si baby Lisa 😉
Hai Lulu makasih ya 🙂 . Aku ga ngikut Geburtsvorbereitungskurs sok pede bisa haha. Waktu mau lahiran anak pertama dokternya bilang aku harus di sesar ya udah deh pasrah aja. Sesar kedua ini lebih cepat pulihnya, setelah seminggu aku sdh bisa kemana aja. Btw Lulu hamil? selamat ya 🙂 .
Halo eda Lina makasih yaa. Saya sdh tutup akun fb ku sejak sept thn lalu, pernah bikin alasannya klik disini ya . Rasanya punya 2 anak campur aduk kadang senang banget kadang kesel juga saat anakku yg pertama ko bikin aku marahhh mulu haha. Mamaku datang dari Jakarta 3 bulan disini jadi ya ada bala bantuan hehe. Klo sendiri spt pengalaman eda ampunn pusing kali ya 😀 .
Edaaa, selamat ya. Udah lahiran lagi aja. Pantesan lama ngga liat di FB. Gimana nih Da rasanya punya 2 anak? Dulu lahiran anak kedua cuma terpaut 1 tahun, 3 bulan setelah itu ART mudik lebaran dan ngga balik karna merit, rasanya itu luar biasa.
Mbak maaaf telat, jarang ngeBLOG, selamat ya atas kelahiran Lisa, cantik banget!.Aku baca jadi keinget dulu, dan dag dig dug juga sekarang. BTW; dulu pas lahiran anak pertamaku, aku pas kontraksi coba pernafasan tapi gak ngaruh hehe apa salah ya? atau terlalu fokus ke sakit. BTW, tentang pernafasan ini sebenarnya kalu mbak Nella ikutan Geburtsvorbereitungskurs diajari kok, aku dulu ikutan tapi ya itu entah kenapa pernafasanku mengatasi kontraksi horor gak berhasil, moga2 yang kedua bisa lancar. Aku sempet bbeerapa kali ketawa baca postinganmu mbak hehe maaf, apalagi pas bagian kontraksi. Waah jadi flashback, bener2 deh perawat kayak sante gitu ya, kita yang ngerasain dong ya! tapi mereka mau bikin kita tenang aja ya. Proses Kaisarschnitt lebih sakit ya, bayiku yang pertama berat 3,5 kg normal, dan aku kecil orangnya. Seneng mbak semua lancar, Lisa udah di rumah:)
Hai Sisy iya serem ya sampai ada yang seharian bukaan ga nambah juga 🙁 . Bener banget lupa deh sama sakitny apas lihat wajah si kecil 🙂 .
Membaca cerita kali ini mengingatkan aku 13 bulan lalu saat cesar, udah kontraksi hebat tapi bukaan ngak nambah jadilah dicesar juga. sakit doublenya… tapi terbayar dengan malaikat kecil yang ajaib keluar dari rahim kita…. amazing….
Hai Girindra, iya si bocah bisa nemplok begitu ga jatuh loh haha, klo di gendong mamaku juga sukanya gaya nemplok. Iya sakit melahirkan tapi bahagia luar biasa saat lihat wajah si kecil 🙂 .
Akhirnya kisah yang aku nantikan ditulis juga. Sumpah wktu baca, kaki , perut, dan punggungku ikut berkontraksi wkkkk (kayak udah pernah melahirkan aja ?),,
Lisa cute bangeeet, dan nemplok ke ibunya kyk gtu,, tapi nggak mrosot yak ?,,,
Ya Tuhan, begini banget ya ibu melahirkan, perjuangan rasa sakit yang teramat dalam, itu sebabnya kita harus patuh kepada Ibu,,,
Makasiy udah sharing ya mbakkk ????
Semoga ya mbak dan doakan bisa menikah dulu ya mbak nela ?
Silakan diaplikasikan semoga cocok ya hehe 😀 .
Makasih ya Jessmite, iya sudah lengkap nih spt nya 2 anak cukup deh hehe 😀 .
Selamat ya mbak udah dua anaknya sepasang lagi cowok dan cewek. Lengkap sudah kebahagiannya 🙂
Kayanya tips mbak nela bisa diaplikasikan jika suatu saat nora nikah dan hamil heee
Halo mba Nora makasih yaa. Haha rambutnya banyak mungkin krn pas hamil saya sering makan bubur kacang ijo deh.
Selamat ya mbak nela, udah lama banget ga buka blog jadi ga tahu kalo Ben udah punya adik. Adik Ben cantik banget dan rambutnya mbak ga tahan. Selamat, selamat ya mbak…sun sayang buat Ben dan Baby Lisa…???
Halo juga mba Ami. Lahiran normal atau sesar pasti ada plus minusnya ya mbak, bener banget yg penting ibu dan bayinya sehatt 😉 . Namanya di kasih mak mertuaku, aku ga ngeh putrinya elvis sampai bbrp komen yg bilang begitu haha.
Iya banyak rambutnya Lisa nih, kata perawat yg bertugas hari itu, bayi2 yg lahir di hari yg sama dg Lisa rambutnya pada tebal-tebal hehe 😀 .
Hahaha pantesan ya aku sering dengar cerita para suami yg di tonjok istrinya saat nungguin lahiran 😆 .
Terima kasih bu Prih 🙂 . Sangking sayangnya Benjamin sama adik, klo saya mau pegang lisa didorong-dorong Ben haha.
Wah habis jalan2 ya bu? semoga ada ceritanya di blog bu Prih ya mau mampir ah. Aminn semoga Tuhan memberkati kita semua ya bu.
Selamat ya adik Lisa cantik bakalan disayang kakak Ben. Semoga Jeng Nella cepat pulih. Bbrp hari lalu lewat dekat Jeng Nella di perjalanan Zurich ke Frankfurt hanya bisa dadah sayang untuk kelg Jeng Nella. Kiranya Tuhan memberkati senantiasa.
Rambutnya lebaaaat ich. Lucu! Sekali lagi selamat yaaa Mas Ben… Jadi kakak nih sekarang prokprokprok
dan bener banget mak, pada saat kontraksi datang dan org d samping kerjaannya ngomong mlulu rasanya pengen d tonjok ajah supaya diam! wkwkwkwkwk
Halo mbak Nella,
Duh ikut stres dan ngilu membaca cerita proses mau melahirkannya.
Jadi ingat pengalaman sendiri melahirkan huhu…
Tapi bagaimanapun mau normal ataupun sesar yang penting ibu dan bayi selamat dan sehat semua.
Aku ikut berbahagia ya mbak dengan bertambahnya anggota keluarga mbak Nella *peluks
Namanya cantik, secantik baby girlnya. Aku jadi teringat Lisa marie presley, putrinya Elvis presley
Aminnn makasih Ade doanya 😉 . Masih pegel2 tp sdh bisa beraktifitas ko 😀 .
Oohh mau ujian kupikir pergi berlibur ke tanah air Dew hehe 😀 .
Ha ha ha..iya kak..mau ujian bahasa…haaaalaaah alasanku yaaa..
Haloowww Lisa Marie cantik. Jadi anak yang pinter dan menyenangkan hati mama papa yach.
Kak Nel sudah pulih kah?
Sangking sayangnya aku dan omanya ga boleh pegang Lisa haha, tanganku sering ditepis Ben 😆 .
Makasih ya Titin 😉 .
Horor beneraaan..
Lisa Marie cantik bnageeet ?
Lisa cantik sudah sehat dan disayang sama babang Ben yaa.
Duh, saya merinding kalau baca cerita operasi Nel 😥
Aku ngebayangin aja udah takut kak. Apalagi kakak yg ngejalanin ya
Alhamdulillah ya kak, lancar proses persalinannya ☺
Ooow gitu ya mbak, syukurlah klo bisa pulih lebih cepet, iya kalo dokternya dah bilang nanti bakalan sakit kita kan jadi takut juga ya, jadi bingung mau pilih yg mana. Yang penting lisa dan mbak Nellah sehat deh. Ben pasti happy banget nih punya teman main di rumah 🙂
Makasih ya Mel, iya ngeri sampai bertekad sptnya 2 anak cukup deh hehe.
Hai kak Monda yang mirip Ben hidungnya kak, dua anak nih ga ada yg niru hidung bapaknya. Pas di usg aja sdh keliatan niru hidungku ga mancung haha.
Sesar kedua ini seminggu sudah pulih Dhy sudah bisa aku kelayapan ke pusat kota haha, klo yg pertama dulu 3 minggu sakitt bangett perih bekas operasinya. Klo aku tahu proses bukaannya cepat ya mending pilih normal aja. Wong dokternya bilang ya boleh aja normal, tapi kan sakitt juga loh, haha nakutin gitu deh. Beratnya Lisa 3,1 kg.
Ujungnya sih iya bahagia lihat wajah anakku dan lupain deh pengalaman buruk pas lahirannya. Btw salam kenal ya Ghea 😉 .
Hai Mayang, klo operasi sesar anak pertama dulu nah itu cepat kebalnya, obat biusnya langsung bekerja. Entah kenapa pas kedua kali ga mempan lagi bius lokalnya 🙁 .
Sama-sama sakit apapun pilihannya haha. Iyaa pengalaman buruknya hilang deh pas lihat wajah si kecil 😉 .
Mauliate ya Dew, eh btw aku bolak balik mampir ke blogmu belum ada cerita baru?, lagi sibuk ya? 😀 .
Hahahaha OMG T3ph parah bangett ya perawatnya 😀 . Klo pas gw ngisi2 form di awal sih itupun diisiin suami dan gw tinggal tanda tangan aja.
Btw makasih yaa sharingnya.
Makasih mba Wulan. Wah sama lah kita ya 2x di belek hehe.
Iya Shiq ternyata harapan beda dengan kenyataannya hehe 😀 . Melihat proses melahirkannya ada juga para suami yang ga mau, ngeri katanya.
Iya Den nginep 2 malam klo yg lahiran normal, tapi klo mau lahiran di rumah spt pemilik rumah kontrakanku nih bisa juga sih ada bidan yang bantuin.
Iya mba Shinta paling penting akhirnya ibu dan anak sehatt 😉 .
Hai mba Laras, kalau aku malah takutnya lihat bekas operasinya hehe.
Amiinn makasih doanya ya mba.
Hai Aya kalau saya dari bukaan 1 ke 2 sekitar 2 minggu an. Kalau tahu proses bukaan bakalan cepat ya mending sekalian normal aja sih, soalnya ada juga ibu2 yg bukaannya bisa lewat sehari saya jadi parno hehe.
Hahaha iyaa Man mata Lisa gede 😆 . Iya Puji Tuhan semua lancar 😉 .
babynya cakep banget kak… baca ceritanya agak ngeri juga, tapi yang penting semuanya sehat2 ya…
cantiknya Lisa… matanya bulat…
ada mirip2 abang Ben
Wah akhirnya sesar lagi ya mbak Nel, duh kebayang sakitnya. Tapi kali ini lebih cepat pulihnya ya, saya sampai satu bulan bru bisa pulih total :(. Kebayang itu nunggu mau di operasi tp sambil nahan sakit kontraksi, tapi sebenarnya kalau waktu itu mbak Nel mau normal bisa gak mbak? Btw jadi beratnya Lisa pas lahir berapa mbak?
Lisa mArie cantiiik…pengen gendong 🙂
Ngeri bacanya, apalagi ketika akhirnya bius total tanpa konfirmasi :'” tapi kalo lihat adeknya selucu itu pasti sakitnya ilang semua ya kak.. hehe…
blog.gheasafferina.com url tidak aktif lagi. Update Admin per 10.03.2018
jadi keinget waktu operasi usus buntu dulu. bius lokal separuh badan kak. 2 kali suntik bius langsung nyes, cepet banget prosesnya. langsung berangsur mati rasa badan bagian bawah. kalo aku colek pahaku berasa lagi nyolek balon isi air 😀
baca postingan kakak ini bikin perasaan campur aduk 😀
Wah ternyata normal atau cesar sama2 sakit ya ka,jadi takut bayanginnya..tapi katanya sih klo udah liat dede bayinya jd lupa semuanya karena si baby udah lahir ya..
Kakak hasian…selamat ma da ateeee, seruu ya cerita sesar….
Lisa Marienya cantik banget, gemes pengen photoin 🙂
wah gw ngerti tuh sebelnya ditanya2 pas kontraksi. Gw waktu itu uda di ruang bersalin, kontraksi uda terus2an, kayanya bukaan 8. eh itu si perawat muda nanyain gw buat isian form, nanya informasi umur lah, apa lah, yg gw jawab dengan susah payah krn lg kesakitan. truss gw inget dia nanya: mens pertama kali umur berapa? Gw sampe bingung apa gak salah denger? gw tanya “apa?? apa?” (sambil kesakitan parah).. trus gw sebelll gw bilang “gatauuu susss”. heran gw kenapa ga nanyain gw pas td gw masi bukaan 2 gt lho, ini gw napas aja uda pendek2, udah gabisa mikir, pengen marah, eh doi nanya gw mens pertama umur berapa grhhrhrh mana gw ingett..
Tapi yg penting anakmu lahir sehat dan selamat yaaa. Congratsss Nella!!
Selamat ya mba..
Akupun 2 kali cesar.
Semoga lisa tumbuh sehat ya dan bundanya diberikan kekuatan mengasuh 2 balita.
Wah jadi nggak bisa lahiran normal seperti yg diharapkan di postingan2 sebelumnya ya….. Tapi syukurlah semua baik-baik saja. Baca postingan di atas bersyukur banget jadi lelaki, nggak perlu melahirkan anak. Ngeri.
Baru tahu dari ceritamu ini Nel kalau di Jerman melahirkan normalpun nginep ya di RS. Kalo di Belanda, kalo proses melahirkannya normal dan tidak ada masalah setelahnya, beberapa jam setelah melahirkan sudah disuruh pulang. Jadi ga ada cerita istirahat dulu di RS, badan masih pegel2 langsung boyongan pulang ke rumah.
Syukurlah semua baik2 saja ya Nel sampai Lisa pulang ke rumah. Baca bius total aja ngeri bayanginnya.
waduuuuh seru juga cerita cesar keduanya yaaa…. yang penting baby dan ibu semua sehat2 yaaa…
welcome home Lisa…..aku fokus di bagian akhir aja mak hehe, mules dan takut baca proses operasi caesar, walau aku tahu itu berguna banget infonya, tapi aku takuuut….
lucu sekali Lisa, senang dan bahagia ya mak, sudah sepasang, laki-laki dan perempuan, kiranya anak2 tumbuh sehat ya mak, jadi anak2 yang takut akan Tuhan dan menyayangi orangtuanya.
Tuhan berkati ya mak, semoga cepat pulih seperti semula 🙂
jadi ingat proses lahiran saya desember lalu. dari bukaan 1 ke bukaan 2 dua hari. trus dari bukaan 2 ke bukaan 5 cuma 3 jam. total proses lahiran saya sekitar 6 jam. dan benar banget mbak pengaturan pernafasan itu ngebantu banget pas kontraksi datang
so cute!!!! 😀 matanya gedeee…. 🙂
aduh kebayang keselnya yang bagian ditest udah kebal gak nya itu ya. hahaha. yang penting semuanya lancar dan sehat2 ya nel… 🙂