Pengalaman Naik MRT Bersama Anak Kecil | Day 66 Edisi Liburan ke Indonesia. 20 Maret 2019 pengalaman naik mrt untuk pertama kalinya saya bersama anak-anak dan mamaku. Kami naik MRT dari stasiun Bunderan Hotel Indonesia dengan tujuan akhir stasiun Lebak Bulus. Untuk bisa naik MRT gratis kita harus daftar online melalui situs ayocobamrtj.com nanti akan terhubung ke halaman Bukalapak sebagai e-commerce yang bekerjasama untuk uji coba MRT Jakarta.
Uji coba MRT (Mass Rapid Transit) berlangsung dari 12 Maret sampai 24 Maret, para peminat yang mau naik MRT sudah bisa daftar online sejak 5 Maret 2019.
Saya daftar seminggu sebelum keberangkatan, karena ingin dapat tempat keberangkatan dari stasiun Bunderan Hotel Indonesia. Sta. Bunderan HI ini paling favorit, makanya kalau daftar mepet 1 hari sebelumnya tidak dapat jatah. Saya pilih sta. Bunderan HI karena paling dekat dicapai dari rumah.
1 tiket berlaku untuk 2 orang, saya pesan 2 tiket namun satu tidak terpakai karena Lisa putriku yang masih usia 2 tahun masih gratis, tidak butuh tiket.
Waktu uji coba berlaku dari jam 08 pagi sampai jam 16, saya bersama anak-anak dan mama kita naik MRT jam 12 siang. Kereta berhenti sekitar 10 menit di Lebak Bulus sebelum kembali ke bunderan HI.
Dalam sehari ada 98 perjalanan MRT, semoga dengan adanya MRT ini bisa mengurangi macetnya ibukota. Moga-moga juga pemilik mobil atau motor nantinya memilih MRT sebagai alternatif kendaraan, supaya Jakarta tidak macet melulu! 😀 .
Presiden Jokowi meresmikan pengoperasian kereta moda raya terpadu (MRT) Jakarta pada 24 Maret 2019. Peresmiannya berlangsung di sta. Bunderan HI.
Video Senangnya Ikutan Uji Coba MRT Gratis | Bunderan HI ke Lebak Bulus
Awalnya ku baca di berita internet kalau Pemprov DKI mengusulkan tarif MRT Rp. 10.000, ternyata jadinya tiket MRT Rp.14.000 (untuk jarak terjauh), menurutku murah banget! Kalau dibanding dengan tiket kereta di Jerman wah mahal banget dah! 😀 .
Jadwal komersial MRT per 1 April 2019, sebelum tanggal tersebut berarti penumpang masih digratiskan dong ya, lumayan tuh kalau ada karyawan atau mahasiswa, atau siapapun kalian yang beraktifitas setiap hari, dimana lokasi tujuan (misal kantor) dilewati MRT.
Kalau biasanya dari bunderan HI ke Lebak Bulus butuh waktu 1,5 jam, dengan naik MRT hanya butuh 30 menit saja. Bagi kalian yang biasanya habis waktu kena macet, beralih aja naik MRT 😀 .
MRT kali ini adalah fase 1, fase 2 masih dalam pembangunan dan akan selesai tahun 2024, yang nantinya fase 2 MRT akan melintas dari Sarina sampah stasiun Kota. Kalau fase 2 selesai, nah tuh tambah dekat dengan rumah ortuku di Kemayoran.
Fase 1 rute Lebak Bulus ke Bunderan HI, ada 13 stasiun, dimana 7 stasiun perlintasan atas / layang dan 6 stasiun bawah tanah (underground).

Di sta. mrt Lebak Bulus. Kalau biasanya dari bunderan HI ke Lebak Bulus butuh waktu 1,5 jam, dengan naik MRT hanya butuh 30 menit saja.
Nama stasiun MRT Lebak bulus sampai Bunderan HI:
7 sta. Perlintasan atas, struktur layang (Elevated) yang membentang ±10 km:
- Lebak Bulus
- Fatmawati
- Cipete Raya
- Haji Nawi
- Blok A
- Blok M
- Sisingamangaraja
Perlintasan MRT bawah tanah (underground) 6 stasiun membentang ±6 km:
- Senayan
- Istora
- Bendungan Hilir
- Setiabudi
- Dukuh Atas
- Bunderan Hotel Indonesia
Membawa dua anak kecil naik MRT ribet tidak?, bagaimana penyandang disabilitas apakah bisa naik MRT juga?.
Awalnya saya tidak tahu kalau ada lokasi prioritas/tempat khusus untuk buggy (kereta dorong) yang saya bawa, lalu pak petugasnya nunjukin tempatnya. Ditempat ini untuk yang pakai kursi roda, atau tempat kereta dorong, lalu kita duduk di seberangnya (kalau kosong).

Informasi Tempat duduk prioritas dalam MRT
Ada tanda khusus tempat bangku tersebut dikhususkan untuk orangtua membawa anak kecil, lansia, wanita hamil, dan orang sakit. Pas saya naruh buggy, lalu yang pada duduk sadar diri, langsung berdiri, jadi saya, anak-anak dan mama dapat duduk deh.
Kalau sudah resmi beroperasi, ada yang tidak sadar diri duduk, pura-pura tidur ditempat khusus tersebut, jangan ragu ditegor aja, semoga sih masyarakat Indonesia masih tinggi ya kepedulian sosialnya 🙂 .
Fasilitas dalam MRT dan di stasiun keberangkatan dan kedatangan:
- Didalam MRT dingin banget, untung saya bawa jaket untuk Lisa dan Benjamin. Entahlah apa karena baru, jadi ac nya masih dingin banget.
- Lift berfungsi di sta. Bunderan HI, namun lift ini hanya tersedia di satu tempat, jadi kita nyebrang dari depan plaza Indonesia. Di sta. Lebak Bulus tidak ada satupun lift berfungsi, pas mau turun pak petugasnya yang angkat Lisa didalam buggynya, tadinya Lisa mau saya gendong. Supaya tidak lama kali ya, jadi pak petugas langsung gotong buggy dan Lisa sekaligus hehe. Kalau saya gendong Lisa sambil turun gempor juga sih, karena tangganya lumayan tinggi. Pas mau naik sebenarnya bisa pakai tangga berjalan, cuma ko di sta. mrt ini tangga jalannya cepat banget!, saya jadi takut kan. Daripada terjadi kecelakaan haha lalu saya minta tolong pak petugas lagi.
- Toilet lumayan bersih, ada petugasnya yang siap selalu membersihkan. Toilet gratis.
- Eskalator alias tangga jalan tersedia, cuma agak ngeri kalau bawa kereta dorong, karena cepat jalannya.
- Pemberitahuan berupa audio visual, jadi kita tahu sudah sampai stasiun mana.
- Ruang pertolongan pertama.
- Ruang menyusui.
Selain Fase 2 MRT lagi dalam pembangunan, LRT juga masih dalam tahap pengerjaan, nah saya penasaran apa sih Bedanya MRT dan LRT:
MRT = Â Â Mass Rapid Transit
- Jumlah gerbong/kereta rata-rata 6 kereta
- Kapasitas penumpang sekitar 1.800 penumpang
- Perlintasan MRT Layang dan bawah tanah.
LRT = Light Rail Transit masih dalam tahap pembangunan.
- Jumlah gerbong/kereta 2 sampai 4 kereta
- Kapasitas penumpang sekitar 600 penumpang
- Perlintasan LRT: Layang
Video Akhirnya Indonesia punya MRT| Ikutan Uji Coba MRT Gratis | Bunderan HI ke Lebak Bulus
Demikianlah cerita saya mengenai Pengalaman Naik MRT Bersama Anak Kecil | Edisi Liburan ke Indonesia. Kalau kamu baru pertama kali berkunjung ke blog saya dan suka tulisan ini silakan subscribe follow blog saya, supaya tidak ketinggalan postingan cerita dari Jerman berikutnya, kolom berlangganan mengikuti blog ada dibagian kanan atas postingan.
Baca juga: Kumpulan Cerita Liburan ke Indonesia Bersama 2 Anak Kecil
Sumber:
• https://www.idntimes.com/news/indonesia/helmi/catat-ini-6-fasilitas-mrt-jakarta-yang-ramah-disabilitas/full
• https://web.facebook.com/jakartamrt/posts/beberapa-fasilitas-di-stasiun-mrt-jakarta-sedang-diuji-coba-bukan-hanya-fasilita/1935903816490151/?_rdc=1&_rdr
• https://id.wikipedia.org/wiki/MRT_Jakarta
Ini Nana 😀 Sebenarnya sudah lama ada WP cuma suka dianggurin, maklum menulis perlu mood.
Wah sudah balik ke Jerman 🙂 walaupun hanya tiga bulan pasti anak-anak mempunyai kenangan macam-macam soal Jakarta, hehehe.
ntar kalo kapan ke jakarta mau nyobain naik mrt juga ah 😀
gimana kak udah balik ke jerman atau belum. kakak nyoblos di mana? 😀
Hai Nana salam kenal juga ya 🙂 . Saya juga ga ada keperluan pas naik MRT kala itu ya cuma pengen ngerasain aja hehe. Sampai 5 tahun kedepan ada pembangunan MRT tahap 2, nantinya rute sampai stasiun kota. Btw saya dan anak2 sudah di Jerman lagi sejak 8 April lalu 😉 .
Salam kenal, Tante Nella. Saya selama ini menjadi silent reader blog Tante dan suka sekali membaca kehidupan dan budaya Jerman di blog ini.
Saya tinggal di Jakarta bahkan dekat stasiun MRT malah belum pernah coba MRT =)) soalnya saya belum ada keperluan yang harus menggunakan MRT (ada grab/gojek yang promo soalnya) tapi berharap saja ada MRT yang ke PIK/Pluit/Muara Karang karena suka main ke daerah sana buat nyari makanan enak ;__; naik busway ke arah PIK dari Sudirman murah memang tapi gemporb banget kaki dan suka macet pula karena lewat jalan tikus kalau yang arah model sana.
Duh kok jadi curhat ya.
Back to topic, mumpung masih di Indonesia, puas-puasin karena banyak acara menyenangkan di Indonesia. Hehehe . . .
Hai Melissa lebih enak 5 tahun lagi, pas mrt tahap 2 selesai sampai kota. Nah bakalan lebih dekat lagi ke rumah ortuku 😀 . Paling rame pas hari terakhir gratis, di HI gilaaaa sampai jalanan antri masuknya, pakai sistem buka tutup.
kak… emang sebenernya enakan naik dari bunderan HI ya… sayang kemaren itu tiketnya uda abis, jadi naik dari dukuh atas deh… tp waktu aku naik belom begitu rame sih, jadi masih okelah….
Dan Melissa pun bernyanyi “Banyak nyamuk di rumahkuuuu …” 🙂
Hai Mae, kapan kamu sempat berlibur ke tanah air bisa nyoba naik mrt 😀 . Iyaa bener semoga Jakarta berkurnag macetnya 😉 .
Ayooo Puji nyoba mumpung bulan april ini masih dikasih diskon 50% loh 😉 .
Hai Satriyani, enak mengenai apa dulu nih? 😀 . Kalau macet, gerah, dan banyak nyamuk ogah deh hahaha, tapi kalau untuk urusan makanan dan langit yang sellau cerah ya anak-anak dan saya sukaa di Indonesia (Jakarta) 😉 .
Enak mana kak, di jerman apa di indo? wkwkwk
Woww, anak Jerman udah naik MRT. aku belom cobain 😂
Akhirnya setelah sekian tahun jadi juga MRT, sedih habis aku pindah baru selesai, ha ha… kayaknya takdirku memang begitu, pas masih kuliah, 3 tahun ada pembangunan gedung, waktu aku lulus baru selesai beserta semua fasilitas baru. Zaman SMA pun begitu, gedung dan lab komputer baru hanya muncul setelah aku lulus T__T
Moga aja semua fasilitas MRT dirawat dengan baik, penumpangnya pas udah official launching entar engga ogal-ogalan kayak pas naek-turun TransJakarta, dan paling penting, semoga mengurangi MACET Jakarta yang tidak manusiawi!