DIY Menghias Pot Bunga – Napkin Technique . Sahabat berkebun coba lihat foto pot-pot dibawah ini, ada yang istimewa?. Tentu tidak ada yaaa 😀
Nah karena tidak ada yang istimewa, maka saya mau kasih tahu, kita bisa menghias pot bunga tersebut menjadi cantik. Untuk hobby hias menghias atau dekorasi saya anti mahal ya 😀 jadi maunya pergunakan yang ada disekitar kita dan kalaupun harus membeli ya dengan dana sangat minim.
Adakah kalian yang pernah mendengar napkin technique? Kalau dalam bahasa Jerman disebut serviettentechnik. Saya dikasih tahu tehnik ini dari dari salah satu pasien suami saya.
Bahan yang dibutuhkan:
• Serbet (tissu) bermotif sesuai yang kamu inginkan. Saya gunakan Ukuran serbet 5×10 cm, 12×12 cm , 16×16 cm
• Media yang mau dihias, saya aplikasi pada pot terakota
• Kertas HVS
• Pensil
• Lem
• Gunting
• Penggarisan
• Kuas agak kaku
Media untuk napkin technique ini sebaiknya berwarna (latar belakang) putih, supaya serbet yang akan ditempel terlihat lebih menonjol. Kalau kamu punya cat berwarna putih, maka cat dulu pot bunganya, tunggu hingga kering. Berhubung saya tidak punya cat, dan kalau beli keluar uang dong!, maka saya gunakan kertas HVS untuk membuat latar belakang putih. Kalau saya lihat di pinterest banyak yang melapisi langsung pot terakotanya. Silakan kamu coba ya, kalau saya mikir ko bakalan keliatan warna pot terakotanya juga kalau tidak di cat putih dulu.
Cara Pengerjaan Napkin technique
1.Kertasnya disesuaikan dengan ukuran potnya. Satu pot (besar) membutuhkan 2 lembar kertas HVS, untuk mempermudah menempelkan kertas pada pot, maka kertas saya potong dua. Untuk menempelkan gunakan lem biasa. Tidak perlu semua pot di lumuri lem, cukup beberapa titik, seperti tengah, atas bawah, kanan kiri.
Setelah pot tertutup dengan kertas HVS, maka serbet siap di aplikasikan pada pot bunga. Oh ya buka lapisan bawah serbetnya ya, supaya serbet hanya satu lapis saja (yang bermotif).
Mengapa lapisan bawah serbet harus dibuang? Karena kalau terlalu tebal sulit menempelnya, kalau nantinya terlalu ditekan bisa robek. Maka cukup gunakan lapisan bermotifnya saja.
2.Ukuran serbet tissunya saya sesuaikan dengan bidang potnya, ada yang saya potong empat ada juga yang cukup di potong dua. Pokoknya disesuaikan supaya bisa menempel dengan baik. Kalau serbetnya terlalu panjang bisa dipotong.
Untuk pertama kali, masih amatiran nih, jadi saya mengerjakan pada pot yang memang sudah berwarna putih dulu, supaya lebih mudah mengerjakannya.
3.Bagian luar pot, tempat kita mau tempel serbetnya, kita beri lem. Cukup beri di beberapa titik saja, misal di tengah, atas dan bawah. Bisa juga Gunakan kuas supaya hasilnya lebih baik. Cukup gunakan lem biasa. Karena nantinya kita bosan maka motif bisa kita ganti-ganti. Kalau pakai power glue susah juga ya mau melepaskan serbetnya.
4.Buka lapisan bawah serbet, tempelkan serbet yang bermotif ke bagian luar pot. Atur sedemikian rupa, hingga semua bagian luar pot tertutupi dengan serbet. *Hiks pot kedua saya lupa membuang lapisan serbetnya, jadi terlalu tebal deh! 🙁 .
5.Setelah Pot tertutup dengan serbetnya, maka serbetnya kita lumuri lagi dengan lem, kalau bisa semua bagian. Karena serbet basah dengan lem hati-hati pengerjaannya jangan sampai serbetnya robek!.
6.Jemur potnya, atau bisa taruh di oven dengan suhu 60 derajat Celcius selama 15-30 menit. Menurut saya kalau dimasukkkan oven, hasilnya lebih baik, karena lemnya akan menempel dengan sempurna. Ketika kering, gambarnya jadi lebih mengkilat.
Inilah Hasil pekerjaan tangan saya
Setelah didiamkan 1-2 hari, supaya bau lem hilang. Maka potnya siap digunakan. Inilah Potnya setelah di taruh tanaman didalamnya.
Prakarya saya hari ini adalah dengan motif menyambut Paskah.

Pot Hasil Napkin technique. Prakarya saya Hari ini 07 Maret 2013. Motif Paskah
Catatan: pot yang dikreasi dengan napkin technique ini tidak bisa kena air (hujan) ya, karena tissu nya akan robek, jadi saya gunakan untuk houseplant.
Sahabat berkebun, berbekal kesabaran dan ketelitian, kita bisa memanfaatkan waktu luang kita untuk mengerjakan hobi seperti napkin technique ini. Selamat mencoba! 🙂 .
Baca juga: DIY Hiasan Natal Pine Cone Wreath
Ayooo mulai buat lg yukk ;).
Rasanya udah lama mbak gak buat prakarya >_<
Reblogged this on selalucintaindonesia.
Thanks ya Ilham ;).
wow cuantik. 😀
Ahh pecah nanti ito kalau kukirim, coba buat sendiri aja 😀
potnya kirim satu ito :).
sangat kreatif mbak… 🙂
(ferryparta.com linknya dihapus karena domain tidak aktif lagi. 22.05.2016 )
Serbetnya tipis, hasil lebih baik dengan latar belakang warna putih ;).
fungsinya kertas hvs di pot untuk apa sih ya? kan kalo langsung serbetnya ditempel aja apa kurang baguys hasilnya ya. ah,,, pengen nyoba akh..
Thanks Ronal ;).
wow mantap
saya suka dengan tangan kreatif dan trampil…nicee
url ronalblog.com sudah tidak aktif lagi. Update 08.01.2017
ooo haha 😀
Aku dapat kaosnya lg beli tnt3 secara online, skrng jadi spt baju kerja krn sering dipakai 😀
waaah baju si kakak the naked traveler tuh asiik 😀 btw, kreatif kali pun kakak ini.. pasti kakak orangnya sabar sekali deeh 🙂 aku tak ada prakarya-prakarya kak, selain gak sempat gak sabaran juga hahah 😀 amangoi..
Klo beli jadi mahal, makanya coba2 bikin sendiri ;).
ikin sendiri itu? ckckckckck rajinnya…
Makasih Nisaa :D.
Silakan dicoba pak Maman :).
kereeeeeeeeeeen,,,,bravo!!!
wahhhh…ide baru nich .biasa saya buat pakai cat acrilic tapi kering lama..bisa di coba ..thank you
buset ada proses dimasukin ke oven segala ya
😮
Iyaa Andy, potnya jadi baguss ;).
pot’a jadi lebih berwarna & hidup, berubah 360 derajat, dari monoton menjadi lebih hidup ya mba, setelah di modif 🙂
Maklum saya *pengacara = pengangguran banyak acara :D.
enak ya mbak banyak waktu luang,,, bisa di gunakan ber kreasi kayak begitu… 🙂
Iya, enak deh mba 😀
Wah unik ya, buah kelengkeng harum durian :).
Iyaa mba, langsung nancep tanah 😀
Pohon kelengkeng pingpong, jadi buah kelengkeng tapi besar, buahnya manis dan ada aroma duriannya
Iya Mbak, saya juga sudah baca kenapa kok bisa muncul, ya karena gratisan ya harus nerimo 🙂
Sama-sama Mbak..
Di blog gratisan memang sering juga muncul iklan, tp kita ga dapat apa2 dari iklannya, buat pemasukkan wp.com saja. Terima kasih ya Ta ;-).
Iya Mbak.. bagus-bagus.. Diopennya itu yang saya sulit kalau mau praktek Mbak hee..
Oow…
saya kira datang sendiri Mbak, masalahnya di Blog saya yg gratisan pernah muncul sendiri. makanya heran kalau udah domain dan masih ada iklan yang bisa keluar sendiri..
Semoga Blognya berbuga separti tanaman-tanaman Mbak ya…
Buah apa mbak?? kalau pohon tidak tanam di pot kan? :D.
Pasti mahal ya klo dijual potnya :D.
Blogku kan sudah punya domain sendiri, trus kudaftarin wordads resmi dari wordpress. Saya pengen dapat penghasilan juga dari blog ini.
aih jadi tjakep yah mbaa potnyaaa, pingin bikin tapi ga punya pot karena taneman dirumah taneman buah 😀
Ih, bisa kelihatan pot mahal ya Mbak…
Mbak mau OOT nih..
Itu ada iklan, mbak sengaja naruh apa gak??
Teruskan! :D.
bagus mba lanjutkan hehehe 😀
Hehehe iya ya. Oh ya kalau model-model pot bunga di Medan seperti apa Chit?, dari tanah liat atau plastik?.
iya mba, kalau tisue bermotif macem yg ada di foto mba nela, belum pernah liat di medan deh mba.
😀
bisa jadi untuk bisnis nih hahahah 😀
Bisa dong! :). Iyaa dapat kaosnya waktu beli online TNT3 ;-).
waa, baru tahu kalau serbet bisa jadi penghias pot! kreatif!
e btw, pake baju the naked traveller nih mbak? hihi
Sama-sama Oxy :).
siap mbakk, nanti kalau ada waktu aku coba , makasih banyak ya mbak nella 🙂
url oxydimas.wordpress.com is no longer available.
The authors have deleted this site. Update 08.01.2017
Iya bisa juga, silakan dicoba ;).
Mencoba kreatif :D.
Iyaa bisa dengan kertas kado yang tipis ya ;).
Sippp 😀
Hehehe saya malah sebaliknya, kebanyakan waktu luang :D.
Klo sudah jadi posting di blog yaa ;).
Bisa diangin-anginkan ko mbak, atau jemur matahari. Disini kan masih dingin jadi klo ku taruh luar rumah ga kering deh :D.
Iyaa Nin, disini serbet motifnya bagus2 ;).
Iseng-iseng mengisi waktu luang :D.
Ganti pake kertas kado ya mba nella
Serbet biasa ko Chit, yg buat sekali pakai. Kertas kado terlalu tebal, menurutku lemnya perlu yg kuat deh, tp pengen coba juga sih, kan kertas kado banyak motif yang canti2 yaa :D.
Ooo serbet bermotif ga ada di Medan, ga bisa dong bikinnya :D.
Silakan dicoba mama Yara. Oh ya spt apa pot daur ulang?, penasaran mau lihat gambarnya, pernah posting di blog?.
Hahaha bisa juga ya..
kreatif ya mba
bagus mbak jadinyaa , cantik banget 🙂
tapi mbak mau tanya, karena di sini nggak ada serbet bermotif seperti itu ,apa bahannya bisa diganti,mungkin kertas kado yang agak tipis mungkin ?
url oxydimas.wordpress.com is no longer available.
The authors have deleted this site. Update 08.01.2017
kreatif sekali mbak,,,,
saya gk ada waktu luang buat bikin hand Crafts
(sok sibuk, padahal gk bisa bikin hand Crafts) 😀
wow kreatif banget! aku mau coba ah
jadi cantik-cantik banget yaaa mbak potnya… pinter bgt ih mbak Nella ini, suka yang indah-indah…
itu buat mengeringkan selain di taroh oven, ada cara lain gak mbak? *belon punya oven *polos 😀
ini cocoknya yg dihias gini pot utk tanaman2 indoor yaa…
wuaaaah keren mbak… trus itu motif kertas tissuenya lucu2 🙂
Wah Mbak Nella kreatif banget, jadinya bagus pula.
mba, tissue bermotif itu yg gimana ya kalau di Indonesia??
Apa bisa kalau di ganti sama kertas kado 😀
Nahhhh cari serbet itu tuh ada gak yaa di medan? Mbaaa nella kreatif bgt sihhh, suka liatnya
Ide keren dan Ilmu yang bermanfaat, Nel… pengen coba juga…karena pot bungaku cuma pot hasil daur ulang plastik… jadi kudu dipercantik ya..
Thanks inspirasinya… 🙂
Sempat penasaran, kukira DIY = daerah istimewa Yogyakarta, provinsiku mbak. hehe
Terima kasih ya pak Asmat.
Ya sekali lagi… Bagus n kreatif foto2nya… Blog Ada jadi tambah uniq..
Thanks Man! ;).
Cuma buat hobby Dan, keseringan juga bosan :D.
kreatif! 🙂
kreatif banget Mba Nrl. hasilnya pun tjantik! bisa dijual tuh Mba Nel. hihihi