Yuukk Belajar Kitab Ester

Yuukk Belajar Kitab Ester. Bahan : Ester 1 โ€“ 10

Beberapa hari lalu kakak rohani saya mengingatkan untuk kembali membaca kisah Ester, beliau bilang โ€œEster dikenan raja dan apapun yang diminta diberikannya, bahkan dia membalikkan keadaan, kita juga mau dong dikenan raja!โ€ ๐Ÿ™‚ .

Sebenarnya saya sudah pernah membaca sekilas kitab (Ester), namun kalau full baca dan mempelajari satu kitab ini mungkin hanya sepotong-sepotong yang nempel di otak he-he-he.

Jadi, mari kita gali lagi siapa Ester dan apa istimewanya wanita ini sampai namanya layak dicatat di alkitab.

Kejadian dalam kitab ini berlokasi di Susan, ibukota Persia, pada musim dingin, kemungkinan besar kitab ini ditulis di Persia setelah abad ke 5 SM (*Wikipedia Indonesia).

Yuukk Belajar Kitab Ester. Ester dan Mordekhai, oleh Aert de Gelder

Ester dan Mordekhai, oleh Aert de Gelder

Tokoh-tokoh Utama di kitab Ester:

  1. Raja Ahasyweros nama Ibrani atau Khshayarshan nama Persia, atau Xerxes nama Yunani. [ Ester 1 : 1 ] adalah raja yang memerintah 127 daerah dari India sampai Etiopia. Dia adalah salah satu raja yang terkenal pada zaman itu, namun dalam pemerintahannya dia suka bertindak sewenang-wenang.

  2. Ratu Wasti adalah orang yang dipecat oleh raja Ahasyweros, karena pada waktu raja menyuruh Wasti memperlihatkan kecantikannya pada pesta yang diadakannya, ratu Wasti menolak. Hal ini bagi raja adalah suatu penghinaan. Maka raja Ahasyweros memecat ratu Wasti dan dicari penggantinya. Lewat kekerasan hati ratu Wasti ini, justru menjadi kesempatan bagi orang Yahudi menjadi ratu (yakni Ester) [ Est. 2 : 17-18 ].

  3. Haman [ Est. 3 : 1, 5-6 ] adalah seorang yang menerima kebesaran dari raja Ahasyweros dengan kenaikan pangkat dan kedudukan tertinggi diatas semua pembesar. Haman diberi kuasa oleh raja untuk membunuh bangsa Yahudi.

  4. Mordekhai [ Est. 2 : 5, 3 : 1-5 ] adalah seorang Yahudi yang menjadi pegawai istana raja. Tugasnya yakni duduk di pintu gerbang istana raja. Mordekhai seseorang yang tidak mau menyembah kepada Haman, karena menurut keyakinannya hanya Tuhanlah yang patut disembah.

  5. Ester nama Persia dan Yunani atau Hadasa nama Ibrani [ Est. 1:7 ; 2 : 17 ] adalah seorang anak yatim bangsa Yahudi. Ester adalah saudara sepupu dari Mordekhai. Ester diadopsi Mordekhai dan dibesarkan seperti putrinya sendiri. [ Est. 2 : 7 ]. Ketika sudah menjadi ratu menggantikan ratu Wasti, Ester menerima permohonan dari Mordekhai untuk menolong membebaskan orang Yahudi.

Kitab Ester ini menceritakan perkawinan seorang perempuan Israel yang bernama Hadasa (Ester) dengan raja Ahasyweros. Ester terpilih menjadi seorang permaisuri menggantikan ratu Wasti yang dipecat karena berani membantah perintah dan mempermalukan raja Ahasyweros dihadapan tamu-tamunya.

Suatu ketika munculah masalah, Haman mengeluarkan perintah agar semua orang berlutut dan sujud kepadanya setiap kali ia (Haman) lewat. (emangnya lu sapa?? He-he-he :P). Perintah ini memberatkan orang Yahudi yang karena agamanya hanya bersedia sujud kepada Tuhan. Mordekhai (saudara Ester) adalah salah seorang Yahudi yang terkenal berani untuk menentang.

Haman menyusun muslihat untuk memusnahkan semua orang Yahudi yang tinggal di kerajaan tersebut, karena dia sangat murka menyaksikan pembangkangan ini. Namun berkat pertolongan Ester, bangsa Yahudi berhasil selamat dari rancangan itu. Malah akhirnya Hamanlah yang menemui ajalnya di tiang gantungan, dan kemudian Mordekhai menjadi pejabat tertinggi di kerajaan tersebut (hanya raja sendiri yang lebih tinggi).

Sampai saat ini, orang Yahudi masih merayakan peristiwa ini tiap tahun pada hari raya Purim, yang jatuh sekitar satu bulan sebelum Paskah.

Dalam kitab Ester nama Tuhan ataupun YHWH tidak disebutkan dimanapun, namun itu tidak berarti bahwa tidak ada pimpinan Tuhan dalam kitab ini.

Pemeliharaan-NYA tampak didalam ayat (misal Est. 2:7, 17, 22 ; Est. 4:14 ; Est. 4:16-5:2 ; Est. 6:1, 3-10 ; Est. 9:1). Tidak ada kitab lain dalam Alkitab yang melukiskan pemeliharaan Tuhan demi umat Yahudi demikian hebat, kendatipun kebencian kejam dari musuh mereka.

Moral of the story :

  1. Tuhan Yesus tetap setia dalam memelihara dan menolong umat-Nya yang berada dalam kesusahan dan kesulitan.
  2. Kisah Haman yang tragis membuktikan bahwa kesombongan, ketamakan akan menghasilkan kerugian bagi diri sendiri.

Next time saya tertarik untuk โ€œngulikโ€ pahlawan wanita lainnya di Alkitab, yakni Rut ๐Ÿ˜‰ .

Referensi :
1. Wikipedia Indonesia.
2. Sejarah Alkitab Indonesia.

 

Baca juga: Aneka Postingan Bible Prayer Room

One Response

  1. elly April 10, 2011
error: Content is protected !!