Derita Musim Panas di Jerman

Derita Musim Panas di Jerman Halo pembaca setia, maaf ya yang menantikan cerita saya ko lama tidak ada update di blog hehe maklum musim panas membuat saya serba malas ngapa-ngapain, asyiknya makan es krim sambil main sama Benjamin 😀 .

Berikut ini banyak hal yang berhasil saya catat dari 2 hari gila-gilaan panasnya di tahun 2016 ini:

• Kita tinggal diatas, orang jerman bilang dachwohnung, ada jeda sih ke atap (gudang), tapi tetap aja panas bo. Dalam ruangan bisa 29 derajat. 28 derajat c saya masih okelah, klo benjamin ya rewel mulu.

• Hari kedua gila panasnya (24.06.2016). Kemaren sempat lihat temperatur luar 34 derajat, lupa jam brp. Masa jam 10 pagi saja sudah 29 derajat c.

• Rambut Benjamin saya cukur lagi (24 juni) kasihan basah melulu keringatan. Sehari sebelumnya gak boleh sama bapaknya dipotong, setelah lihat sendiri anaknya uring-uringan keringatan no comment saya potong rambut Ben.

• Benjamin rewel melulu. “Heiß (panas)” katanya. Saya bilanglah “di Indonesia begini Ben panasnya tiap hari. Di jerman untung panas gila cuma 2-3 bulan“. Eh bapaknya nyamber “AC di indonesia bagus” hahaha tapi kan mahal kali listriknya sahut saya.

• Dalam sehari minimal 4x mandi si Ben, eh berendam sih tepatnya. Mandi pakai sabunan sekali saja, lainnya hanya siram air 15 menitan, klo mandi sama bapaknya bisa 30 menit, mentang-mentang air termasuk uang kontrak rumah ya hehe. Gak perlu pakai sabun tiap kali mandi karena sabun mengikis lemak kulit malah nantinya jadi kering dan bersisik kulit kita.

• Sebelum tidur kita basahin badan dan rambut lagi supaya bisa tidur nyenyak. Kata mama saya apa gak masuk angin tuh si ben?. Shower kita bisa diatur panas dinginnya. Airnya gak sedingin air di indo 😀 .

Derita Musim Panas di Jerman tahun 2016

Kalau musim panas nih tempat mandi tutup lubangnya isi air bisa berendam deh si Benjamin 2016-06-23

• Biasanya Benjamin tidur siang bisa minimal 3 jam. Nah 23-24 juni sama sekali tidak tidur siang karena kamarnya panas sekali, bukan cuma kamar dia tapi seluuruh ruangan rumah kita.
• Tahun lalu keringat saya bercucuran, tahun ini belum keringatan.
• Kalau malam jendela kita buka lebar, sudah pasang kasa nyamuk. Dini hari sejuk banget, tidur nyenyak.

• 23 juni Ben cuma bertahan tidur malam 1 jam dikamarnya. Dia nangis saya pegang rambutnya basah keringatan. Saya bawa ke ranjang saya, langsung tidur pulas. Kamar ben ada Rollladen (roller door) tahun lalu pernah sekali diturunin bapaknya, tahun ini bapaknya gak mau turunin lagi karena berat sekali. Lama putar nuruninnya pakai tang. Sudah hampir rusak, kuatirnya kalau dipaksa beneran rusak, ntar kita harus ganti kan. Jadi saya tutupi kardus tebal saja. Musim dingin kedinginan, summer kepanasan hehe.

• Jendela dan semua rolladen yang kena matahari pagi kita turunin mulai jam 8 pagi, supaya sejuk dalam rumah bertahan. Sedangkan kamar mandi dan dapur kena matahari sore mulai jam 3 kita turunin 2 jam sebelumnya. Matahari sore lebih gila lagi panasnya.

Video Begini di Jerman Cara Agar Rumah Tidak Panas Saat Summer 🏘

 

•Jangan siram tanaman lagi kalau sudah kena matahari, karena air yang tertinggal membuat daun tanaman jadi terbakar (gosong) ini beneran pengalaman pribadi.

• Saya menyiram tanaman begitu bangun tidur 6.30 – jam 7. Malam hari juga saya siram. Kalau malam daun-daunnya sengaja saya siram supaya daun-daun tanaman tidak kering sekali, kalau kering berhari-hari bisa kena spider mite (Hama labah-labah mini pink) . Nih laba-laba mini merah suka bersarang kalau cuaca kering dan panas, tahun lalu cuma satu dahlia yang sempat berbunga padahal nanam lebih dari 5 jenis. Saya berkali-kali botakin buang daun-daun dahlia karena diserang hama ini.

• beberapa tanaman yang kena matahari sore di balkon belakang saya tutupi kain putih tipis (vlies) atau bisa juga pakai koran, kalau tidak dilindungi tanaman ada bagian daun yang gosong (kebakar) 😥 . Tanaman tomat-tomat saya kena matahari pagi dan siang saya tutupi kain tipis juga.

Kebun di balkon belakang, sudah dirapikan jadi ada sedikit tempat buat melangkah. Bahagia semalam habis hujan deras, jadi sejuk nih. Foto 25.06.2016

Kebun di balkon belakang saat summer, sudah dirapikan jadi ada sedikit tempat buat melangkah. Bahagia semalam habis hujan deras, jadi sejuk nih. Foto 25.06.2016

• Hampir setiap hari makan es krim. Kalau di toko sudah naik harganya, tahun lalu masih 90 cent sekarag 1 euro satu sendok es gilee bener, mendingan kita beli di supermarket. Klo pengen banget yang ditoko ya kita beli soalnya enakkk banget loh rasanya 😀 .
• Tiap hari nyuci lalu jemurin diruang tamu, lumayan bisa membuat adem ruangan, dari kelembapan ruang normal 50 an begitu jemur cucian bisa 60 an.

• Nyetrika tunggu numpuk banyak dulu. Nunggu semangat 45 juga haha. Baju-baju rumah tidak pernah saya setrika.
• Bapak dan anak pakai kolor aja, atau Ben sering pakai diaper aja, dia tidak mau pakai celana, kadang saya tidak pakaikan diaper ya gitu deh selalu telat bilang basahnya keburu keluar baru bilang.
• Enaknya di jerman nih kalau 2 hari panas eh hari ketiga hujan. Seminggu panas minggu depannya hujan. Dari akhir mei hingga pertengahan juni hujan melulu hampir tiap hari, padahal sudah summer. Saya sih bersyukur aja kalau hujan daripada panas gila kan, tapi kalau hujan melulu ketar ketir juga kuatir tanaman berumbi seperti dahlai atau gladiol akan busuk. Tanaman tomat harus ditutupi plastik daun-daunnya akan busuk kalau kena air melulu.

Gaya musim panas anti pakai baju panas katanya. 2016-06-25

Gaya musim panas anti pakai baju panas katanya. 2016-06-25

• Walau panas jalan-jalan tetap merupakan keharusan buat Ben. Saya sebenarnya malas keluar rumah klo panas, tp nih anak rewel klo tidak lihat jalanan. Kita beberapa hari ini jalan-jalan tanpa tujuan cuma keliling aja naik bus 771 dan 772 .. tiap rute 15 menitan. Sudah 3x keliling si Ben masih tetap pengen muter-muter tidak mau turun. Teriak pas saya mau taruh kereta dorongnya. Asyik sih kalau jalan-jalan naik bus karena adem bus nya kan pakai ac 😀 .

• Kalau naik bus stroler taruh tempat khusus, saya dan ben duduk di bangku yang tinggi. Senang dia lihat-lihat pemandangan. Anak kecil tuh ngoceh melulu ya, semua dikomentarin, walaupun saya tidak ngerti 100% bahasa Benjamin saya sahutin aja deh hebe.. klo ada penumpang turun Ben bilang tschuss da da kiss bye pakai tangan.

• Banyak sekali supir sudah hapal wajah kita karena tiap hari kita beredar melulu, saya jadi tidak perlu tunjukin kartu tiket saya. Ada beberapa supir yang balas lambaian ben, kalau Ben bilang tschuuss da da da .. nih anak heboh kencang ngomongnya, yang lihat pasti ketawa 😆 .

• Saya lebih suka kedinginan (winter) daripada musim panas. Kalau dingin masih bisa pakai baju tebal nah kalau summer begini biar kata telanjang tetap aja panas 🙁 .

Anak kecil main mobilan

Benjamin kembali ceriah dan mau pakai celana dan baju lagi. Suhu luar 20 derajat c, sebelumnya selama 2 hari 23-24 Juni suhu mirip suhu oven. Fyi lengan Ben biru bukan kdrt ko, ceritanya kameraku rusak dari april ada titik hitamnya di tengah. Tadi edit online gambarnya lah ko malah hasilnya parah ya hahaha

• Puji Tuhan akhirnya ramalan cuaca bener terjadi, 25 juni dini hari jam 1.30 hujan deras sekali. Untung kemaren belum siram tanaman, lumayan dapat air gratis dari langit haha :mrgreen: . Saya terbangun karena suara ribut hujan. Matikan deh kipas di kamar Benjamin.

• Pagi hari ini 25 Juni bahagia sekali adem sekali, semoga cuaca sejuk begini bertahanlah paling tidak semingguan ya. Enak bisa lepas rambut lagi tidak perlu di ikat tinggi melulu 😀 .

Pemandangan kebunku di Balkon. Bahagia banget semalam habis hujan deras jadinya sejukk. 25.06.2016 potret jam 9.50

Pemandangan kebunku di Balkon. Bahagia banget semalam habis hujan deras jadinya sejukk. 25.06.2016 potret jam 9.50

Baca juga: Musim Panas Enaknya Ngapain?

 

Baca juga: Klik disini semua postingan kebun emaknya Benjamin

Demikianlah cerita saya mengenai Derita Musim Panas di Jerman. Kalau kamu baru pertama kali berkunjung ke blog saya dan suka tulisan ini silakan subscribe follow blog saya, supaya tidak ketinggalan postingan berikutnya, kolom berlangganan mengikuti blog ada dibagian kanan atas postingan.

81 Comments

  1. deasy ibu satu anak September 14, 2016
  2. Emaknya Benjamin br. Silaen September 13, 2016
  3. deasy ibu satu anak September 13, 2016
  4. fanny fristhika nila July 15, 2016
  5. Princhesta July 5, 2016
  6. Princhesta (Utie) July 5, 2016
  7. niee June 30, 2016
  8. mellyloveskitchen June 30, 2016
  9. mellyloveskitchen June 30, 2016
  10. Oma Kiarra June 30, 2016
  11. Calluna June 29, 2016
  12. rynari June 28, 2016
  13. Ria Angelina June 28, 2016
  14. ilmiyas June 28, 2016
  15. cumilebay.com June 28, 2016
  16. Melissa Octoviani June 28, 2016
  17. ilmiyas June 27, 2016
  18. Dila June 27, 2016
  19. nh18 June 27, 2016
  20. adhyasahib June 26, 2016
  21. Galuh June 26, 2016
  22. kayka June 26, 2016
  23. imavandam June 26, 2016
  24. Nandito Silaen June 26, 2016
  25. Nandito Silaen June 26, 2016
  26. kayka June 26, 2016
  27. Nandito Silaen June 26, 2016
  28. shiq4 June 26, 2016
  29. shintadaniel June 25, 2016
  30. Wadiyo June 25, 2016
  31. RahmanBatopie, M.gs June 25, 2016
  32. Prita Pdinata June 25, 2016
  33. azulyc June 25, 2016
  34. adhyasahib June 25, 2016
  35. Monda June 25, 2016
  36. denaldd June 25, 2016
  37. j'smama June 25, 2016
  38. imavandam June 25, 2016
  39. baiqrosmala June 25, 2016
  40. adelina June 25, 2016
  41. shiq4 June 25, 2016
  42. RahmanBatopie, M.gs June 25, 2016
  43. aftri June 25, 2016
  44. Crossing Borders June 25, 2016
  45. Crossing Borders June 25, 2016
  46. Saifannur June 25, 2016
  47. ardiantoyugo June 25, 2016
error: Content is protected !!